[ Jum'at, 30 Mei 2008 ]
Lamongan Menuju " KOTA WISATA"
LAMONGAN - Obyek wisata baru di Lamongan bernama Maharani Zoo and Goa (Mazola) diresmikan kemarin. Obyek wisata berupa kebun binatang unik dan goa yang menempati areal seluas tujuh hektare tersebut diresmikan oleh Bupati Masfuk.
Juga hadir dalam kesempatan itu Wabup Tsalits Fahami, Ketua DPRD Makin Abbas, para anggota muspida, dan Sekkab Fadeli masing-masing beserta istri. Selain itu para anggota DPRD, para pejabat Pemkab Lamongan, Dirut Wisata bahari Lamongan (WBL) Ali Muhammad, direktur Lamongan Integrated Shorebase (LIS), manajer Mazola Ali Boy Zainudin serta para tokoh masyarakat.
Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Masfuk dan pengguntingan pita oleh Ny Masfuk. Setelah itu dilanjutkan dengan peninjauan wahana wisata yang ada di Mazola. Masfuk juga sempat meninjau jembatan penyeberangan yang menghubungkan Mazola dengan WBL untuk memudahkan pengunjung menikmati kedua obyek wisata tersebut. Bahkan jembatan itu dilengkapi ekskalator. ''Mazola dibangun bermuatan wisata dan studi soal binatang bernuansa Afrika. Obyek wisata tersebut merupakan pengembangan dari Goa Maharani yang sebelumnya sudah ada,'' kata Ali Boy.
Meski sudah diresmikan, namun baru tiga dari 11 wahana wisata yang bisa dinikmati pengunjung, yakni Goa Maharani, geological, dan diorama binatang. Goa Maharani merupakan goa alami yang mendapat tambahan ornamen buatan untuk menambah indah goa itu. Kemudian geological merupakan pameran ratusan jenis batu-batuan dari seluruh penjuru dunia, sedangkan diorama binatang berupa berbagai jenis binatang buatan.Sedangkan wahana lainnya yang belum dioperasionalkan sebagian besar berupa wahana binatang dari berbagai jenis dan dari berbagai negara. Meski begitu ada beberapa binatang luar negeri yang sudah bisa dinikmati pengunjung, antara lain Burung Flamengo dari Amerika Latin, burung Sun Conure serta berbagai jenis hewan albino.
Dalam sambutannya Masfuk menegaskan, dengan diresmikannya mazola ini semakin memantapkan Lamongan sebagai daerah tujuan wisata. Sehingga tidak salah kalau Lamongan terpilih sebagai kabupaten terbaik se-Indonesia dalam bidang perdagangan, pariwisata, dan investasi daerah dengan diraihnya RTTI Award 2008. ''Dalam setahun jumlah wisatawan ke Lamongan telah mencapai 1,8 juta orang, lebih besar dari jumlah penduduk Lamongan yang 1,4 juta orang,'' ungkapnya.
jp(feb)